PEDOMAN PENULISAN KINDAI ETAM
PETUNJUK UMUM
- Naskah berupa hasil penelitian, kajian konseptual ataupun pengembangan ilmu-ilmu bantu yang berkaitan dengan Arkeologi dan Kebudayaan Indonesia;
- Naskah merupakan karya tulis asli yang belum pernah diterbitkan dan tidak ada unsur plagiasi, yang ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris;
- Naskah diketik dalam huruf Arial Narrow 12 dengan spasi satu pada kertas ukuran A4;
- Naskah terdiri atas 14-20 halaman termasuk daftar pustaka, tabel, dan/atau gambar;
- Naskah dapat dikirim ke redaksi dalam bentuk cetak (print out) ke alamat di bawah ini atau bentuk softcopy melalui surat elektronik ke kindaietam@gmail.com:
Dewan Redaksi Kindai Etam
Balai Arkeologi Kalimantan Selatan
Jalan Gotong Royong II RT. 03/06, Banjarbaru, Kalimantan Selatan 70711
STRUKTUR NASKAH
- Judul;
- Nama dan alamat penulis;
- Abstrak dan kata kunci;
- Pendahuluan;
- Metode;
- Hasil dan Pembahasan;
- Penutup;
- Ucapan Terima Kasih (optional);
- Daftar Pustaka;
- Lampiran (optional).
JUDUL
- Judul ditulis ringkas dan mencerminkan isi naskah, serta diketik dengan huruf Arial Narrow 14 kapital cetak tebal;
- Judul ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
NAMA DAN ALAMAT
- Nama ditulis lengkap tanpa gelar di bawah judul;
- Jika penulis lebih dari satu maka dipisahkan dengan tanda koma (,) dan kata ‘dan’;
- Alamat adalah instansi asal penulis serta alamat pos elektronik yang dituliskan di bawah nama.
ABSTRAK DAN KATA KUNCI
- Abstrak ditulis dalam bahasa Indonesia (maksimal 250 kata) dan bahasa Inggris (maksimal 150 kata);
- Abstrak diketik dengan huruf Arial Narrow 10;
- Abstrak berisi deskripsi mengenai substansi naskah, tujuan penelitian, metode yang digunakan, hasil yang dicapai, dan kesimpulan;
- Kata kunci merupakan frasa yang digunakan untuk memahami struktur penulisan, ditulis dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris sebanyak 3-5 kata.
PENDAHULUAN
Uraian dalam bagian ini terdiri dari latar belakang alasan ilmiah, rumusan masalah, dan tujuan penelitian/kajian yang diuraikan dalam bentuk paragraph yang runtut dan sistematis.
METODE
Metode ini mengemukakan tentang jenis penelitian, alasan metodologi digunakan, teknik pengumpulan data, dan analisis data.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil dan pembahasan memuat data hasil penelitian yang dilaksanakan, sesuai dengan metode yang digunakan. Data yang diperoleh, dianalisis dalam bentuk uraian teoritik, baik secara kualitatif maupun kuantitatif. Pembahasan hasil penelitian dapat menggunakan metode komparasi, penggunaan persamaan grafik, gambar, dan tabel. Setiap grafik, gambar, dan tabel diberi nomor, nama dan sumber ditempatkan sedekat mungkin dengan paragraf di mana grafik, gambar, dan tabel itu dibahas. Gambar, grafik, foto, peta, dan diagram dijadikan satu kelompok yang seluruhnya disebut gambar.
HEADING LEVEL 1
Ditulis dalam format: HURUF BESAR, rata kiri, cetak tebal, font arial narrow 12 pt, spasi 1. Jarak antar-HEADING LEVEL 1 adalah satu kali spasi.
Heading Level 2
Ditulis dalam format: Capitalized Each Words, rata kiri, bold, font ont arial narrow 12 pt, spasi 1 Jarak antar-Heading level 2-3 adalah satu kali spasi.
Heading level 3
Ditulis dalam format: Sentence case, rata kiri, italic, font arial narrow 12 pt,satu kali spasi.
TABEL DAN GAMBAR
- Tabel dan gambar tidak melebihi 20% dari total halaman naskah;
- Judul tabel ditulis di bagian atas tabel, rata kiri, dengan ukuran huruf yang lebih kecil dari naskah;
- Tulisan ‘tabel’ dan nomor tabel (angka arab 1, 2, 3, dst.) ditulis cetak tebal, sedangkan judul tabel ditulis normal;
- Sumber tabel ditulis di bawah tabel rata kiri;
- Gambar, grafik, foto, peta, dan diagram dijadikan satu kelompok yang seluruhnya disebut gambar;
- Gambar diletakkan pada posisi tengah (centre);
- Sumber gambar dituliskan di bawah gambar rata kiri diketik dengan huruf Comic Sans MS 9;
- Keterangan diletakkan di bawah gambar setelah sumber, ditempatkan di bagian tengah (centre), dengan tulisan ‘gambar’ dan nomor urut diketik cetak tebal sedangkan isi keterangan diketik normal dengan huruf Comic Sans MS 9.
PENUTUP
Penutup ini memuat kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan hasil analisis dan pembahasan tentang penelitian dan harus menjawab pertanyaan dan permasalahan penelitian. Kesimpulan bukan tulisan ulang dari pembahasan dan juga ringkasan, tetapi penyampaian singkat dalam bentuk kalimat utuh. Saran berisi rekomendasi akademik, tindak lanjut, atau implikasi kebijakan yang diperoleh dari kesimpulan.
UCAPAN TERIMA KASIH (OPSIONAL)
Sebagai wujud penghargaan terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam penyusunan naskah atau dalam penelitian dan/atau pengembangan. Disebutkan siapa yang patut diberikan ucapan terima kasih, baik secara organisasi/ institusi, pemberi donor ataupun individu.
DAFTAR PUSTAKA DAN KUTIPAN SUMBER
- Daftar pustaka ditulis secara alfabetis dengan mengikuti format ASA Style Citations Edisi Keempat Tahun 2010 dengan menggunakan aplikasi referensi seperti Mendeley, Zotero, Endnotes, dan lain-lain, seperti contoh di bawah ini:
- Buku
Satu pengarang
Endraswara, Suwardi. 2006. Metode, Teori, Teknik Penelitian Kebudayaan: Ideologi, Epistemologi, dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Widyatama.
Dua atau lebih pengarang
Sharer, Robert J. dan Wendy Ashmore. 2003. Archaeology Discovering Our Past. Boston: McGraw Hill.
Simanjuntak, Truman, Yusmaini Eriawati, Machi Suhadi, Bagyo Prasetyo, Naniek Harkantiningsih, dan Retno Handini. 1999. Metode Penelitian Arkeologi. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional.
Buku elektronik
Welch, Kathleen E. 1999. Electric Rhetoric: Classical Rhetoric, Oralism and a New Literacy. Cambridge, MA: MIT Press. Diunduh 21 Oktober 2014 (http://www.netlibrary.com).
Bagian dari buku
Intan, Fadhlan M. S. 2013. “EHPA: Satu Kata Beribu Makna”. Hlm.1-11 dalam Evaluasi Hasil Penelitian Arkeologi (EHPA) Medan, 18 – 24 November 2013. Jakarta: Pusat Penelitian Arkeologi Nasional.
McKinnon, S. 1988. “Tanimbar Boats”. Hlm. 152-169 dalam Islands and Ancestors: Indigenous Styles of Southeast Asia, editor J.P Barbier and D. Newton. New York: The Metropolitan Museum of Art.
- Jurnal atau majalah ilmiah
Jurnal cetak
Fajari, Nia Marniati Etie. 2015. “Jejak Rekam Balai Arkeologi Banjarmasin dalam Laporan Penelitian Tahun 1993-2013.” Naditira Widya 9 (1): 57-92.
Jurnal online
Jobe, Karen D. 2000. “Women and the Language of Hackerdom: The Gendered Nature of Hacker Jargon.” Kairos 5(2). Diunduh 23 Maret 2005 (http://english.ttu.edu/kairos/5.2/binder.html?coverbweb/jobe/women&hackerdom.html)
Borges, Cruz E. and Luis M. Pardo. 2008. “On the Probability Distribution of Data at Points in Real Complete Intersection Varieties.” Journal of Complexity 24(4): 492-523. doi:10.1016/j.jco.2008.01.001.
Jurnal online tetapi juga dapat dicetak
Ferrell, Robert H. 1990. “Truman’s Place in History.” Reviews in American History 18(1): 1-9.
- Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Laporan
Wasita. 2007. “Ekskavasi Permukiman Lahan Basah di Situs Gambut, Kabupaten Banjar dan Patih Muhur, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan”. Laporan Penelitian Arkeologi. Banjarbaru: Balai Arkeologi Banjarmasin.
- Media cetak umum (surat kabar dan majalah)
Surat kabar
Zuhdi, Susanto. 2006. “Mengapa Bukan Pulau Terdepan”. Kompas 8 September, hlm. 7
Majalah
Swartz, Mimi. 2002. “An Enron Yard Sale.” New Yorker, Mei 2002, hlm. 50-52.
Majalah online
Leonard, Andrew. 2005. “Embracing the Dark Side of the Brand.” Salon, 18 Mei . Diunduh 22 Mei 2005 (http://www.salon.com/mwt/feature/2005/05/18/star_wars_lego/index_np.html).
- Sumber internet lainnya
Nurfiani, Fira. 2010. “Gunakan Georadar, Candi UII Terus Diungkap”. Diunduh 21 Juni 2011 (http://www.krjogja.com/krjogja/news/detail/14363/Gunakan.Georadar.Candi.UII. Terus.Diungkap.html).
- Daftar pustaka yang diacu, sebagian besar bersumber dari data primer (jurnal, skripsi, tesis, disertasi, dan hasil-hasil penelitian). Jumlah paling sedikit adalah 10 acuan untuk hasil penelitian dan 20 acuan untuk hasil kajian;
- Kutipan perut ditulis mengikuti format ASA Style Citations Edisi Keempat Tahun 2010. Contoh: (Surasmi 2007) atau (Sangalang dkk. 2011) atau (Sugiyanto 2008; Fajari dan Kusmartono 2013).
LAIN-LAIN
- Dewan redaksi berhak menolak naskah yang tidak sesuai dengan ketentuan karya tulis ilmiah dan pedoman penulisan naskah;
- Penulis yang naskahnya diterbitkan akan menerima dua eksemplar terbitan dan satu eksemplar cetak lepas.