PENINGGALAN ARKEOLOGI DAN TRADISI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BARITO, KABUPATEN BARITO SELATAN DAN KABUPATEN BARITO TIMUR, PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Main Article Content

Nugroho Nur Susanto

Abstract

Sungai Barito bukan saja menjadi urat nadi perekonomian, tetapi merupakan jalur penetrasi budaya. Tujuan
penelitian observasi ini adalah mengemukakan bukti arkeologi dari tradisi yang juga keyakinan dari era pra Kesultanan Banjar, kesultanan, hingga kolonial Belanda di wilayah aliran Sungai Barito. Secara administrasi wilayah penelitian terletak di Kabupaten Barito Selatan dan Kabupaten Barito Timur, khususnya yang memiliki akses ke aliran Sungai Barito. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dengan penalaran induktif. Pengambilan data di lapangan dilakukan dengan metode survei (terdiri atas wawancara dan observasi). Data hasil observasi ini penting dihadirkan untuk menyusun perkerangkaan berupa sejarah lokal, keragaman tradisi di wilayah aliran Sungai Barito, dan anak-anak sungainya. Jejak budaya dari awal terbentuknya pemukiman, hingga era imperialisme Belanda. Melalui penelitian observasi ini, tradisi, sejarah, penetrasi budaya asing dapat diketahui, khususnya di wilayah administrasi Kabupaten Barito Selatan, dan Kabupaten Barito Timur

Article Details

How to Cite
Susanto, N. N. (2018). PENINGGALAN ARKEOLOGI DAN TRADISI DI DAERAH ALIRAN SUNGAI BARITO, KABUPATEN BARITO SELATAN DAN KABUPATEN BARITO TIMUR, PROVINSI KALIMANTAN TENGAH. Kindai Etam : Jurnal Penelitian Arkeologi, 2(1). https://doi.org/10.24832/ke.v2i1.8
Section
Articles